2025-11-03
mencapai kepadatan energi yang lebih tinggi dan peningkatan keselamatan melalui sistem elektrolit hibrida. Teknologi inovatif ini memungkinkan drone memperpanjang waktu penerbangan dan mempertahankan kinerja yang andal di lingkungan yang keras.
ZYEBATTERY secara konsisten memimpin yang terdepan dalam teknologi ini dengan solusi baterai semi-padat yang mutakhir. Drone yang dilengkapi baterai semi-padat ZYEBATTERY menghadirkan efisiensi pengisian daya yang lebih tinggi dan masa pakai yang lebih lama. Karakteristik ini menjadikannya ideal untuk aplikasi penting seperti misi penyelamatan dan operasi pertanian. Teknologi terobosan ini secara signifikan meningkatkan kinerja baterai drone, memastikan pengoperasian yang luar biasa.
Baterai solid-statemenggabungkan sifat cair dan padat, menghasilkan kepadatan energi yang lebih tinggi dan keamanan yang unggul untuk drone.
Drone yang dilengkapi dengan baterai ini memiliki jangkauan yang lebih luas dan kapasitas muatan yang lebih besar, menjadikannya sangat cocok untuk tugas-tugas seperti pengiriman logistik dan inspeksi lapangan pertanian.
Baterai menawarkan peningkatan keamanan dengan mengurangi risiko panas berlebih atau kebocoran, menjaga kestabilan pengoperasian bahkan di lingkungan yang keras.
Teknologi baterai baru ZYEBATTERY memimpin industri, dengan sifatnya yang ringan dan berkekuatan tinggi yang secara komprehensif meningkatkan kinerja drone.
Baterai semi-padatmewakili arah masa depan teknologi baterai drone, yang secara sempurna memenuhi permintaan pasokan listrik yang lebih tahan lama dan lebih aman.
Baterai semi-padat menonjol karena desain dan kinerjanya. Baterai lithium-ion konvensional menggunakan elektrolit cair, sehingga menimbulkan risiko kebocoran atau panas berlebih. Baterai semi-padat menggunakan elektrolit seperti gel, sehingga menawarkan keamanan yang lebih baik. Meskipun baterai solid-state menggunakan elektrolit padat, baterai tersebut dapat memperlambat pergerakan ion dan menghadirkan tantangan manufaktur yang lebih besar.
Waktu Penerbangan Lebih Lama, Kepadatan Energi Lebih Tinggi
Baterai semi-padat melampaui sel lithium-ion tradisional dalam efisiensi penyimpanan energi, sehingga mencapai kepadatan daya yang lebih besar dalam volume yang sama. Drone dapat memperpanjang durasi penerbangan tanpa sering mengisi ulang, mempercepat penyelesaian tugas, dan mengurangi biaya waktu. Baik untuk survei tanah atau pengiriman kargo, peningkatan waktu penerbangan secara signifikan meningkatkan efisiensi operasional.
Pengoperasian yang Lebih Aman dan Dingin
Keamanan baterai adalah hal terpenting untuk drone. Baterai semi padat lebih aman dibandingkan baterai lithium-ion cair. Elektrolitnya yang berbentuk gel tidak mudah panas berlebih atau bocor, sehingga lebih stabil dan andal.
Dibandingkan dengan baterai cair, baterai ini mengakumulasi panas lebih lambat.
Mereka menghasilkan lebih sedikit gas saat digunakan, sehingga meningkatkan keselamatan.
Mereka tetap stabil bahkan ketika terisi penuh atau di bawah tekanan.
Berat baterai berdampak langsung pada kinerja drone. Baterai ringan meningkatkan kecepatan penerbangan dan mengurangi konsumsi energi. Baterai semi-padat yang ringkas dan ringan menyimpan energi dalam jumlah besar, secara sempurna memenuhi kebutuhan drone yang mengejar kecepatan tinggi dan jangkauan lebih jauh.
Baterai yang ringan meningkatkan kemampuan manuver dan fleksibilitas drone, yang penting untuk tugas presisi seperti survei atau inspeksi. Desain ini juga menghemat energi, memungkinkan penerbangan efisien dan kinerja unggul.
Fitur Keamanan Utama Baterai Semi-Solid-State:
- Akumulasi panas lebih lambat dibandingkan dengan baterai cair.
- Menghasilkan lebih sedikit gas saat digunakan, meningkatkan keamanan.
- Menjaga stabilitas bahkan ketika terisi penuh atau di bawah tekanan.
Baterai semi-solid-state mengungguli baterai lithium-ion baik dalam performa maupun keamanan. Kepadatan energinya yang lebih tinggi memungkinkan waktu penerbangan yang lebih lama dan kapasitas muatan yang lebih besar untuk drone. Dengan masa pakai baterai hingga 3.000 siklus dibandingkan dengan baterai lithium-ion yang 500-1.500 siklus, baterai ini mengurangi frekuensi penggantian dan menurunkan biaya jangka panjang.
Keamanan adalah keunggulan inti baterai semi-padat. Baterai litium-ion dapat menjadi terlalu panas atau terbakar karena pelepasan panas, sedangkan baterai semi-padat menggunakan elektrolit seperti gel yang tetap stabil di bawah tekanan, sehingga lebih cocok untuk penggunaan drone di lingkungan yang keras.
Baterai litium besi fosfat aman dan tahan lama, tetapi baterai semi padat menawarkan kepadatan energi yang lebih tinggi. LPSB mencapai hingga 350 Wh/kg, dibandingkan dengan 90-160 Wh/kg untuk baterai LFP. Hal ini memungkinkan drone terbang lebih jauh dan lebih lama tanpa mengisi ulang baterainya.
Kedua jenis baterai ini aman dan andal, namun LPSB berkinerja lebih baik pada suhu ekstrem. Baterai beroperasi secara stabil dalam panas terik dan dingin yang membekukan, sedangkan baterai LFP kesulitan memberikan kinerja optimal dalam kondisi beku.
Aplikasi dalam Logistik, Pertanian, dan Tanggap Darurat
Baterai semi-solid mengubah operasi drone di berbagai sektor. Di bidang transportasi, drone yang dilengkapi baterai ini dapat melakukan pengiriman kargo jarak jauh ke area yang tidak terjangkau truk atau mobil. Kapasitas bebannya yang berat menjadikannya alat pengiriman yang sangat efisien.